Perbanyaklah Ibadah & Mengingat Allah..

 

Manusia yang memiliki timbangan amal perbuatan baik lebih besar akan memiliki kehidupan akhirat yang baik yaitu di surga, sedangkan manusia yang memiliki timbangan amal perbuatan buruk yang lebih besar akan memiliki kehidupan akhirat yang amat sangat buruk yaitu di neraka. Seorang yang amal buruk nya lebih berat, akan dimasukkan kedalam neraka yang berbeda - beda menurut siksaannya dan perbuatan buruk yang manusia lakukan

1.Neraka Hawiyah yang pertama sekaligus yang paling ringan siksaannya adalah Neraka Hawiyah.

2.Neraka Jahim

   Penghuni neraka Jahim sendiri kabarnya adalah orang – orang yang sesat dalam aktivitas peribadahan kepada Allah SWT dan mereka disiksa dengan bebatuan.

3.Neraka Saqar

  Salah satu ayat Al-Qur’an yang artinya : “Apakah yang memasukkan kamu ke dalam Saqar (neraka)? Mereka menjawab, “Kami dahulu tidak termasuk orang – orang yang mengerjakan sholat, dan kami tidak (pula) memberi makan orang miskin, dan adalah kami membicarakan yang bathil, bersama dengan orang – orang yang membicarakannya, dan adalah kami mendustakan hari pembalasan.” (QS. Al-Mudatsir : 42-46).

4.Neraka Ladza

 Dipenuhi dengan api yang bergejolak, yang panasnya dapat mengelupaskan kulit kepala manusia. Neraka ini akan dihuni oleh orang yang suka berpaling dari agama dan suka mengumpukan harta benda untuk disimpan.

5.Neraka Huthamah

  Dalam Surah Al-Humazah ayat 5 – 7 yang artinya “Dan tahukah kamu apa Huthamah itu? (yaitu) api (yang disediakan) Allah yang dinyalakan, yang (membakar) sampai ke hati.”

6.Neraka Sa’ir

  Surah An-Nisa ayat 10 yang artinya : “Sesungguhnya orang – orang yang memakan harta anak yatim secara zalim, sebenarnya mereka itu menelan api sepenuh pernutnya dan mereka akan masuk ke dalam api yang menyala – nyala (neraka). (An-Nisa : 10).

7.Neraka Jahannam

   Surah Al-Hijr ayat 43 yang artinya “ Dan Sesungguhnya Jahannam itu benar – benar tempat yang telah diancamkan kepada mereka (pengikut – pengikut Syaitan) semuanya (Al-Hijr :43). Neraka yang aling petih siksaannya dan diancamkan kepada pengikut syaitan.

Sebenarnya manusia telah sering dingatkan tentang pedihnya siksa akhirat kelak, tapi kebanyakan dari mereka  melupakan peringatan itu sehingga mereka malah menjauhi perintahnya dan melaksakan larangannya. Jika seorang mati dalam keadaan berbuat buruk/berpaling dari perintah allah maka ia akan dimasukkan kedalam api neraka. Seperti dalam sebuah kisah, "ada seorang ahli ibadah yang hendak berzina  lalu ia  meninggal saat hendk melakukan perrbuatan tersebut maka ia akan dimasukkan kedalam api neraka" dan sebaliknya " ada seorang pezina yang memberi minum se-ekor anjing lalu ia mati setelah melakukan perbuatan baik tersebut walau dengan anjing sekalipun maka dosa yang dimiliknya akan dihapuskan dan ia masuk surga." Oleh karena itu kita diperintahkan untuk senantiasa mengingat kematian

أَكْثِرُوا ذِكْرَ هَاذِمِ اللَّذَّاتِ

“Perbanyaklah mengingat pemutus kelezatan (kematian) ” 

karena dengan itu, kita kan rajin beribadah dan beristighfar mengingat allah dan takut kepada- Nya. Itulah pentingnya mengingat kematian karena kita tak tahu kapan datangnya, bisa jadi 1 jam lagi, esok hari, tahun depan, yang pasti kematian akan datang